SD AL-BASYARIYAH

GSE activate

GSE activate
GSE Al-basyariyah
Ambillah waktu untuk berfikir, itu adalah sumber kekuatan.
Ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahsia dari masa muda yang abadi.
Ambillah waktu untuk berdoa, itu adalah sumber ketenangan.
Ambillah waktu untuk belajar, itu adalah sumber kebijaksanaan.
Ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai, itu adalah hak istimewa yang diberikan Tuhan.
Ambillah waktu untuk bersahabat, itu adalah jalan menuju kebahagiaan.
Ambillah waktu untuk tertawa, itu adalah musik yang menggetarkan hati.
Ambillah waktu untuk memberi, itu adalah membuat hidup terasa bererti.
Ambillah waktu untuk bekerja, itu adalah nilai keberhasilan.
Ambillah waktu untuk beramal, itu adalah kunci menuju syurga.

Cari

WELCOME TO GSE AL-BASYARIYAH BLOG NEWS

Gema Swara El-Azhar Drum Band

Selasa, 24 Mei 2011

Keuntungan psikologis bagi anak dalam mengikuti pelatihan marching band

Marching band adalah bagian dari seni bermusik, ia merupakan hasil cipta kreasi budaya manusia itu sendiri. Terlepas dari ruang dan waktu, maupun sifat dan karakter, musik itu relatif universal.
Namun ketika kita coba renungkan lebih jauh tentang hakekat tujuan berkesenian ala marching band, pembentukan karakter dan kecerdasan emosional dalam bermusik serta penanaman jiwa patriotiknya, maka klasifikasi yang meyakinkan kayaknya jatuh pada segmen budaya tinggi.
Ada senyawa tersembunyi yang dilahirkan oleh praktek bermusik jenis ini, terjadi perpaduan antara pendidikan atau pembangunan watak dengan warna drama artistikal dalam bermusik.
Ekstrakurikuler Marching Band   merupakan ekspresi jiwa  yang terpatri dalam cara-cara hidup dan sistem berpikir, pergaulan hidup, seni kesusastraan, agama, rekreasi dan hiburan yang memenuhi semua kebutuhan hidup manusia.

Marching Band Menjaga Mood dan Eksistensi
Dalam konteks pendidikan dan pertumbuhan emosional siswa, pembinaan watak dan kepribadian melalui pelatihan marching band ini sangat direkomendasikan.

Pasalnya, musikalitas marching band identik dengan kerjasama dan keutuhan team, tidak bisa saling menonjolkan kemampuan atau kepiawaian masing-masing. Kenyataan ini yang diharapkan mampu untuk melatih kesabaran dan kebersamaan para siswa.

Diliat dari kegiatannya yang terbagi dua bagian tak terpisahkan, yakni musikal dan visual, maka marching band terasa lebih kompleks jika dibandingkan dengan kegiatan lain. Disamping itu marching band melalui musik bertujuan membina watak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar